Pariwisata Kab. Karo
Air
Panas Lau Debuk-debuk
Obyek wisata ini merupakan
pemandian air panas yang mata airnya bersumber dari perut bumi, mengandung
unsur belerang, dapat mengobati penyakit gatal–gatal dan biasa dibuat sebagai
pengganti mandi sauna. Pada waktu–waktu tertentu ada kegiatan ritual seperti
: Erpangir Ku Lau (mandi ritual) yang bertujuan membersihkan diri dari roh –
roh jahat dan niat – niat yang tidak baik. Jarak dari Kota Berastagi ke obyek
wisata ini 10 Km dan dapat menggunakan bus ukuran besar.
|
|
|
Arung Jeram
Arung jeram seharian dapat dilakukan di sungai “Lau
Biang“. Perjalanan dimulai dari desa Bintang Meriah dan dalam waktu 8 jam tiba
di desa Limang. Sungai mengalir melalui kebun-kebun penduduk dan bukan hutan
rimba yang belum pernah di jamah. Seorang pelancong sering mengkombinasikan
antara arung jeram dengan bersafari jeep akan berakhir di Barohok dekat Bukit
Lawang selama 3 hari dan kembali. Perjalanan ini melalui bagian dari Taman
Nasional Gunung Lauser.
Bukit Gundaling
Bukit
ini ditumbuhi oleh pohon kayu dan bunga-bungaan yang sudah dikenal sejak jaman
penjajahan Belanda yang merupakan tempat rekreasi bagi remaja, keluarga, para
Wisatawan Mancanegara dan Nusantara. Dari Berastagi ke Bukit Gundaling berjarak
2 Km dan untuk sampai kesana seseorang dapat menggunakan bus ukuran kecil dan
besar.
Objek wisata ini
berada di Kecamatan Berastagi dan Merdeka, area ini dapat dikembangkan menjadi
persinggahan pertama wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Karo, karena dari
bukit ini kita dapat melihat panorama Kota Berastagi secara keseluruhan, Gunung
Sibayak dan Gunung Sinabung.
Peluang Usaha:Pembangunan restoran/kafe, kantor agen wisata, pengembangan atraksi budaya dan wisata, serta penataan rest area.
Potensi Pengembangan:
- Center Point ke Objek Wisata lainnya
- Pelaksanaan Atraksi Budaya
- Peningkatan Atraksi Wisata
- Pembangunan Restaurant/Kafe
- Penataan Home Stay
Danau Lau Kawar
Danau ini memiliki luas lebih kurang 200 Ha diapit oleh
alam pegunungan yang ditumbuhi kayu–kayuan hutan tropis dan dipinggir danau
terbentang lahan seluas 3 Ha sebagai lokasi tempat berkemah. Bagi wisatawan
yang berjiwa petualangan, dari obyek ini dapat melakukan kegiatan panjat tebing
dan sekaligus pendakian ke puncak Gunung Sinabung melewati hutan belantara.
Jarak dari Kota Berastagi ke obyek wisata ini 27 Km dan dapat menggunakan
kenderaan roda empat melewati beberapa desa dan lahan pertanian (Agro Wisata).
Danau Toba
Danau ini merupakan suatu keajaiban karena
berlokasi di atas dataran tinggi lebih kurang 800 m dari permukaan laut yang
merupakan asset nasional menduduki rangking ke 2 (dua) sebagai danau terbesar
di dunia dan memiliki keindahan alam yang sulit mencari tandinganya. Danau
tersebut dikelilingi oleh bukit yang ditumbuhi hutan pinus dan air berwarna
biru. Dari Desa Tongging dapat dilakukan perjalanan danau ke Parapat. Jarak
dari Kota Berastagi ke obyek wisata ini 40 Km dan dapat menggunakan kendaraan
ukuran kecil dan besar.
Desa Budaya Lingga
Di desa ini terdapat bangunan rumah Tradisional Karo
berusia 250 tahun yang dikenal dengan nama Rumah Siwaluh Jabu dihuni oleh 8
kepala keluarga yang hidup berdampingan dalam keadaan damai dan tenteram. Bahan
bangunan rumah tradisionil ini dari kayu bulat, papan, bambu dan beratap ijuk
tanpa menggunakan paku yang dikerjakan tenaga arsitektur masa lalu. Jarak dari
Kota Berastagi ke obyek wisata ini 15 Km yang dapat menggunakan kenderaan umum
dan juga kendaraan (bus) wisata.
Gua Liang Dahar
Gua Liang Dahar mempunyai 3 ruang besar dengan ukuran
masing–masing 500 m², 400 m² dan 300 m², serta ruang ukuran kecil lainya. Di
dalam gua terdapat mata air yang mengalir melalui terowongan kecil ke Desa
Bekerah dan diatas dinding gua terdapat sarang burung layang–layang dan kalong.
Jarak dari Kota Berastagi ke obyek wisata ini 40 Km, sampai ke Desa Lau Buluh
dapat menggunakan kenderaan roda empat dan selanjutnya berjalan kaki lebih kurang
30 menit.
Gunung Sibayak
Gunung Berapi Sibayak dalam keadaaan aktif berlokasi di
atas ketinggian 2.172 m dari permukaan laut. Pendakiannya melewati hutan
belantara tropis dan tebing yang penuh tantangan serta di puncak gunung
terdapat hamparan dataran tempat berkemah. Dari puncak gunung terlihat kawah
yang masih aktif mengeluarkan magma dan pemandangan yang indah dan menawan.
Jarak dari Kota Berastagi ke tempat awal pendakian dari Desa Jaranguda 1,5 Km
dari Desa Raja Berneh 15 Km. Lama pendakian diperkirakan lebih kurang 2 sampai
dengan 3 jam.
Gunung Sinabung
Gunungapi
Sinabung adalah gunungapi strato berbentuk kerucut, dengan tinggi puncaknya
2460 m dpl. Lokasi Gunungapi Sinabung secara administratif masuk ke dalam
Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara. Secara geografis terletak pada posisi
3o10’ Lintang Utara dan 98o23,5’ Bujur Timur.
Pendakian
melewati belantara tropis dan tebing yang penuh dengan tantangan, dan puncak
gunung terdapat hamparan untuk berkemah. Dari puncak gunung terlihat kawah yang
mengeluarkan magma serta pemandangan indah yang menawan. Jarak dari Kota
Berastagi ke tempat awal pendakian Gunung Sinabung dari desa Sigarang-garang,
Lau Kawar, Mardinding memakan waktu lebih kurang 4 jam.
Gunung Sipiso-piso
Daerah wisata gunung Sipiso-piso dapat
dipergunakan untuk olahraga air, lokasi untuk terjun payung, dimana lokasi
start dimulai dari puncak gunung Sipiso-piso dan lokasi untuk mendarat berada
pada pinggir Danau Toba – Tongging. Lokasi ini sudah lama dikenal sebagai
lokasi olahraga air– paralayang. Lokasi ini berada 34 Km dari Berastagi.
Pemandangan di lokasi ini sungguh menarik.
Kota Berastagi
Di sekeliling kota
Berastagi dapat dilihat banyak daerah objek wisata yang memiliki daya
tarik yang sangat kuat seperti Bukit gundaling, Kolam Renang, Kebun
Bunga, Taman Hutan Raya Bukit Barisan, Deleng Kutu, Rumah Tradisional
dan melakukan aktivitas para wisatawan seperti menunggang kuda, naik
sado, bermain golf dan menyaksikan kegiatan kebudayaan yang
diselenggarakan setiap hari Minggu.
Sumber : http://karokab.go.id/i/index.php?option=com_content&view=category&layout=blog&id=36&Itemid=55&lang=en
semoga Karo menjadi potensi pariwisata dunia
BalasHapus